loading...
PALMERAH - Akibat mengalami kelainan pada tubuhnya, gadis cantik ini kini tak bisa lagi melakukan apa yang seharusnya dilakukan manusia normal.
Ya, gadis bernama Lily Tock (16) asal Brough, Yorkshire, Inggris ini dilarang oleh dokter untuk melakukan makan dan minum.
Dikutip dari Daily Mail, gadis tersebut didiagnosa mengalami kondisi langka terhadap lambungnya.
Sejak Januari, ia divonis menderita gastroparesis.
Kondisi ini telah menyebabkan dia menderita pusing, mual dan nyeri lambung selama dua tahun terakhir ini.
Gastroparesis adalah kondisi kronis tidak bisa berfungsi secara normal.
Gejalanya bisa berupa lambung nyeri, muntah saat makan, kembung, kehilangan nafsu makan dan penurunan berat badan.
Penyakit ini diduga disebabkan oleh masalah dengan saraf atau otot mengontrol pengosongan lambung.
Dalam banyak kasus, penyebab kerusakan saraf ini tidak diketahui tetapi juga dapat disebabkan oleh diabetes yang kurang terkontrol.
Lily, yang kini mencoba untuk meningkatkan kondisi kesadarannya.
"Saya akan melakukan apa pun untuk bisa makan," ujarnya.
"Saya sering mencoba untuk menghindari waktu makan karena saya hanya ingin makan. Saya rindu banyak makanan, seperti pizza, ayam, cokelat, bahkan makan malam yang dipanggang serta sayuran.".
Sebenarnya, Lily lahir secara prematur.
Dan, setelah 11 hari dilahirkan, ia ditempatkan di dalam tabung dan menderita asma.
Tetapi gejala muncul kembali saat ia mencapai pubertas.
Kini, Lily harus hidup mengandalkan alat pacu jantung yang dipasag di lambungnya, yang dapat membantunya untuk bisa makan lagi.
Ada kemugnkinan kalau ia operasi yang dijalaninya tak berhasil dan ia hanya bisa makan sedikit.
Lily ini terpaksa makan dan minum melalui selang untuk menyalurkan lemak, minyak dan vitamin ke dalam tubuhnya.
Jika memaksakan diri untuk makan, makanan itu hanya akan menyumbat di perut yang bisa mengakibatkan kematian. (Yudhi Maulana Aditama)
Sumber: TribunnewsBogor.com