loading...
Mencari uang bisa dikatakan cukup mudah di jaman modern ini. Banyak cara yang bisa dilakukan, bahkan dengan jalur yang cukup aneh sekalipun, mampu kumpulkan pundi-pundi rupiah dengan cepat, seperti halnya gadis satu ini.
Ibunya yang sedang menderita kanker, membuatnya melangkah lebih jauh untuk merengkuh pasar global dengan melelangkan keperawanan. Adalah Cao Mengyuan, seorang gadis asal Tiongkok memutuskan menjual dirinya dengan mengiklankannya di aplikasi WeChat.
Dalam iklan yang dibuatnya, ia memberitahu jika ibunya yang kini berusia 45 tahun didiagnosa menderita kanker kulit. Keadaan ibu yang sebelumnya telah dirawat di Rumah Sakit Gaonzhou People selama seminggu, kini kondisinya semakin buruk.
Cao akhirnya memilih untuk menjual dirinya setelah mengetahui jika ia harus memiliki uang senilai Rp 678 juta yang diperlukan untuk pengobatan ibunya.
Nominal tersebut sangat besar untuk keluarganya, apalagi dia tidak memiliki asuransi kesehatan. "Saya berharap jika ada orang baik hati yang bisa membeli saya, agar ibu saya bisa menjalani operasi. Setelah melakukan transaksi, saya bisa bekerja sesuai keinginan kamu. Saya akan melakukan apa pun yang pembeli minta. Saya tidak akan menarik ucapan saya, semua yang saya katakan itu benar. Saya akan menjual diri kepada penawar tertinggi," tulis Cao dalam iklan di WeChat.
Iklan yang dibuat Cao kontan tersebar dan menjadi perbincangan publik. Bahkan, Huang Qiliang, pendiri Chinese charity Gong Yi Pai Ke, mencari pendonor untuk orang-orang seperti Cao yang membutuhkan bantuan kesehatan atau pendidikan.
Huang menyatakan jika "bos murah hati" melihat unggahan Cao dan dia setuju untuk membantu ibunya yang menderita kanker kulit. "Semua biaya pengobatan telah dilunasi. Jadi sekarang dia tidak harus menjual apa-apa," jelas Huang. (wajibbaca.com)
Ibunya yang sedang menderita kanker, membuatnya melangkah lebih jauh untuk merengkuh pasar global dengan melelangkan keperawanan. Adalah Cao Mengyuan, seorang gadis asal Tiongkok memutuskan menjual dirinya dengan mengiklankannya di aplikasi WeChat.
Dalam iklan yang dibuatnya, ia memberitahu jika ibunya yang kini berusia 45 tahun didiagnosa menderita kanker kulit. Keadaan ibu yang sebelumnya telah dirawat di Rumah Sakit Gaonzhou People selama seminggu, kini kondisinya semakin buruk.
Cao akhirnya memilih untuk menjual dirinya setelah mengetahui jika ia harus memiliki uang senilai Rp 678 juta yang diperlukan untuk pengobatan ibunya.
Nominal tersebut sangat besar untuk keluarganya, apalagi dia tidak memiliki asuransi kesehatan. "Saya berharap jika ada orang baik hati yang bisa membeli saya, agar ibu saya bisa menjalani operasi. Setelah melakukan transaksi, saya bisa bekerja sesuai keinginan kamu. Saya akan melakukan apa pun yang pembeli minta. Saya tidak akan menarik ucapan saya, semua yang saya katakan itu benar. Saya akan menjual diri kepada penawar tertinggi," tulis Cao dalam iklan di WeChat.
Iklan yang dibuat Cao kontan tersebar dan menjadi perbincangan publik. Bahkan, Huang Qiliang, pendiri Chinese charity Gong Yi Pai Ke, mencari pendonor untuk orang-orang seperti Cao yang membutuhkan bantuan kesehatan atau pendidikan.
Huang menyatakan jika "bos murah hati" melihat unggahan Cao dan dia setuju untuk membantu ibunya yang menderita kanker kulit. "Semua biaya pengobatan telah dilunasi. Jadi sekarang dia tidak harus menjual apa-apa," jelas Huang. (wajibbaca.com)