loading...
Ilustrasi dan berita berbeda |
Citra Polisi kembali tercoreng di mata masyarakat karena aksi dari oknumnya. Kali ini seorang bocah yang masih Balita meregang nyawa setelah ditabrak oleh kendaraan yang diduga adalah mobil dinas polisi. Kejadian ini kemudian dituangkan dalam luapan amarah di status seorang Netizen bernamaImmanuel Sidabutar.
Menurutnya Mobil yang diduga dikendarai oleh oknum polisi itu melaju dengan cepat dan ugal-ugalan. Sehingga menabrak motor yang dikendarai seorang ibu bersama anaknya yang masih balita pada sabtu (10/9) lalu. Immanuel Sidabutar yang tak lain adalah tetangga korban melalui akun media sosialnya mengatakan Oknum tersebut setelah menabrak seorang ibu dan anaknya langsung kabur melarikan diri. Korban dan anaknya yang sudah tergeletak dibantu oleh warga yang kemudian membawanya ke rumah sakit.
Akibat perilakunya yang tak bertanggungjawab sang bocah yang masih berusia balita akhirnya meninggal dunia. Sementara, ibunya mengalami luka yang cukup parah. Namun hingga kini, belum diketahui siapa yang berada di balik kemudi mobil dinas Polisi tersebut.
"Bapak POLISI kaliàn luar biasa jalan ini bukan milik kalian lihat akibat ulah kalian 1 orang anak meninggal dunia dan orang tuanya luka parah kalian tau nggak kalau kalian juga punya anak punya keluarga punya istri." tulis Immanuel di akun Facebook-nya.
Dia juga menyesalkan tak adanya satupun perwakilan polisi yang membantu menindak kejadian nahas tersebut. "Sejak kejadian tidak ada1 pun polisi yang membantu mengangkat anak atau si ibu.sungguh kalian tidak punya hati nurani. #Kapolri #poldariau," tulisnya.
Sejak berita ini disebarkan oleh Immanuel, banyak komentar yang datang yang juga menyesalkan perilaku oknum tersebut. "Orang mereka kan raja jalanan uda suka2 nya aja dijalan," tulis Rodo Tumangor.
Sedangkan Netizen lain mengatakan hal yang mencibir kinerja polisi yang cepat menilang, tapi lambat mengusut kasus ini. "Jgn marah2 memang itulah tabiaty polisi tdk mau kotor.tp klu UU tilang langsung cepat dia keluarkan. Jelas angka2 y bro," tulis netizen, Paruliang Gurning.
Sampai sekarang belum ada pengungkapan siapa oknum dalang yang menyebabkan kematian seorang bocah yang tak berdosa tersebut.
Update
Polisi akhirnya telah mendatangi korban dan bertanggungjawab untuk menanggung biaya penguburan dan pemulangan orangtua korban.
sumber : mrseru.com